Tenang Dekapmu

Senin, 04 Oktober 2010
Bersamamu seperti tanpa jeda
detak waktu seperti enggan menunggu
melibasi rindu
yang kini menetes di dadaku

Kulipat cahaya karena
aku tenang
dalam dekapmu
dalam kecupmu
tak butuh gemintang yang lain.

Ciptakan matahari dari tiap
hembusan bisik kalimatmu
aku tengadahkan tangan tuk terima

Minggu hanya sebuah nama
tanpa arti tanpa ceria,
suka
dan gemerisik tawamu
aku idamkan.